Medley



Berkisah tentang suatu keluarga, dimana sang suami (Yossi P-Project) merasa jenuh dan tidak puas dengan kehidupannya yang sekarang, dan membayangkan jika dia tidak bersama istrinya yang sekarang (Rachel Maryam), tetapi bersama mantan-mantan pacarnya (Alexandra Gottardo dan Imelda Therine) kehidupannya akan jadi lebih baik.

Awalnya Yossi yang seorang Manajer Pemasaran, bertemu teman lamanya (Ferry Ardiansyah) yang dulu Cupu, kini memimpin sebuah perusahaan yang besar. sedangkan dia, yang dulu bersinar hanya menjadi sebuah Manajer Pemasaran, dan perkenalanpun terjadi, mereka saling memberikan kartu nama.
Esoknya, Yossi ingin kembali menjalin silaturahmi dengan sang teman lama, tapi karna sang teman lama tahu kalau Yossi adalah seorang Pemasaran, sang temanpun langsung menutup telepon dari Yossi. Yossipun makin kecewa dengan hidupnya sekarang.

Selanjutnya, saat di toko buku, Yossi bertemu dengan mantan pacarnya Alexandra Gottardo, dia makin cantik, namun sayang dia sudah mempunyai pacar, dulu, sebenarnya dia mendapatkan beasiswa ke Belanda bersama Alexandra, namun dia tidak ambil (Aku lupa apa alasannya :D), Yossipun mulai berkhayal, seandainya waktu itu dia mengambil beasiswa itu, mungkin yang saat ini menjadi istrinya adalah wanita cantik didepannya.

Hari berikutnya, ada paket dari rumah lamanya, ternyata paket itu berisi tentang foto-foto, surat-surat cinta mantan pacar Yossi yang lain Imelda Therine, dalam paket itu juga ada majalah-majalah yang memuat sang mantan yang ternyata menjadi seorang model.

Dan inilah awalnya, di kantor Yossi ada bos baru (Alex Komang), untuk lebih dekat dengan karyawannya, maka setiap karyawannya ditanyai apa yang mengganjal dihatinya dan apa yang sebnarnya ingin dia raih dalam hidup ini, termasuk Yossi, dan Yossi yang sudah berada di puncak kejenuhannya menceritakan semua keluh kesah yang ia rasakan. apa yang seharusnya dia dapatkan.

keesokan paginya ada insiden kecil yang terjadi dirumah Yossi, sang anak tak sengaja menumpahkan susunya ke kertas yang seharusnya buat presentasi di rapat hari itu, tanpa tendeng aling-aling Yossipun marah dan hampir memukul sang anak, tapi untung dicegah oleh Rachel. Yossi yang masih kesal langsung pergi ke kantor tanpa menghiraukan anaknya yang ketakutan. bahkan dia lupa kalau hari itu adalah hari ulang tahunnya, tetapi istri dan anaknya sudah menyiapkan Surpise Party untuknya.

Di tengah kemacetan, tiba-tiba Yossi tertidur sambil mendengarkan lagu kenangan antara Yossi dan Alexandra, dan entah mengapa ketika bangun, ternyata dia berada di kolam renang, dia kaget bukan main, disaat dia sedang kebingungan, tiba-tiba dari dalam kolam renang muncul seorang wanita yang tak lain adalah Alexandra, Yossi makin kaget, dia bingung kenapa dia ada disana bersama Alexandra pula, ketika dia menanyakan kebingungannya pada Alexandra, Alexandra malah bilang kalau dia adalah istrinya.
Di tengah kebingungannya, Yossipun diajak masuk kedalam rumah, yang ternyata disana banyak teman-temannya, rupanya Alexandra telah menyiapkan Surprise Party untuk Yossi. dan diantara tamu yang hadir, ada juga Ferry, tapi disini, dia sebagai bawahan Yossi. dan Pelayan Catering yang dipesan Alexandra adalah sang bos baru Alex Komang. Karna heran, akhirnya dia menanyakan pada bosnya Alex komang, dan Alex Komang pun berkata seperti ini kira-kira :
"Bukankah ini yang kamu mau, jalanilah apa yang sebenarnya kamu inginkan"
Dan Benar, Yossipun menikmati apa yang dia alami saat ini, apalagi sebagai hadiah ulang tahun, 'sang istri' memberikan hadiah jam tangan yang selama ini dia inginkan. Dia senang hidup bahagia di rumah besar, mempunyai banyak mobil yang semua mewah, tapi disana sepi, 'sang istri' selalu pergi meninggalkan dia sendiri.

Ternyata, 'sang istri' selalu pergi, untuk menemui selingkuhannya yang tak lain adalah pacar 'sang istri' di 'dunia nyata'. dan Yossipun mengetahuinya, tapi ternyata 'sang istri' malah lebih memilih selingkuhannya. disaat sedang sedih, Yossi mendengarkan lagu kenangannya dengan Imelda Therine, dan dia kembali tertidur.

Dan kejadian itu terjadi lagi, tiba-tiba dia sudah berada di satu ruangan seorang Psikiater. ketika dia keluar, Ferry sudah ada di depan pintu untuk membawanya ketempat Imelda Therine yang sedang fitting baju untuk fashion show. Imelda sekarang dan yang dulu sangat jauh berbeda, sekarang, dia begitu galak, selalu marah-marah, lebih cepat depresi, Yossipun tak kuat,. Yossipun mencari sang bos Alex Komang untuk mengembalikan dia kekehidapan aslinya, karna dia kini sadar, bahwa Rachel-lah istri yang terbaik untuknya. namun, ternyata sang bos tidak dapat berbuat apa-apa.

Di tengah penyesalan dan kekecewaannya, Yossi bertemu dengan Rachel yang sama sekali tidak mengenalnya, Yossi yang merasa, bahwa Rachel adalah istrinya, terus mengikuti kemanapun dia pergi, memesan makanan kesukaannya, dan sebagainya. sebaliknya, Rachel yang tidak mengenal Yossi merasa dia sebagai pengganggu dan lelaki hidung belang, apalagi Yossi bilang kalau dia nanti akan menjadi ibu dari anaknya.

Tapi, lama-kelamaan Rachel pun merasa simpati pada Yossi, padahal waktu itu, dia sedang mempersiapkan pernikahannya dengan orang lain, Yossi yang tak rela, Istrinya menikah dengan orang lain, terus mendekati Rachel, Rachel yang sebenarnya mulai menyukai Yossi, tapi tak bisa berbuat apa-apa, dia harus tetap menikah dengan lelaki lain.

Sampai akhirnya, Yossi tertabrak mobil paada saat mengejar Rachel. Rachelpun sadar, kalau ia tak bisa hidup tanpa Yossi. Tapi, tiba-tiba Yossi berada kembali di dalam mobilnya, ditengah kemacetan. langsung dia muter balik kembali ke rumahnya. Dirumahnya, Rachel dan sang anak yang sedang mempersiapkan pesta kejutan untuk ulang tahun Yossi kaget melihat Yossi pulang lagi dan langsung memeluk mereka dan mengucapkan minta maaf.

Diluar Rumah, sang bos Alex Komang tersenyum melihat kejadian itu.



Pada film ‘Medley’ mencoba memberi pesan kepada penontonnya, bahwa tak selamanya apa yang dihalalkan oleh seseorang itu lepas dari sebuah permasalahan. Pada film ini mencoba mengangkat adegan demi adegan karakter Adithya yang berganti-ganti posisi menjadi apa yang diinginkannya.

Pada kehidupannya mendapatkan istri cantik dan hidup mewah ternyata tidak seperti apa yang dibayangkannya. Begitu juga dalam kehidupannya yang mendapatkan ketenaran dan menjadi selebriti tidak menghasilkan sebuah kepuasan.

Medley adalah sebuah film tentang kemungkinan di dalam sebuah kehidupan. Tentang pilihan dan konsekuensi yang dijalaninya dari setiap pilihan. Dari cerita film ini, manusia diajak untuk bersyukur dengan apa yang telah ada, istri, kekayaan materi yang cukup, seorang anak, maka menjadikan itu semua lebih indah.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sistem Informasi Pemasaran

KARAKTERISTIK INFORMASI

Enterprise Resource Planning (ERP) Solusi Sistem Informasi Terintegrasi